Biografi Lei Jun — Pendiri dan CEO Xiaomi

Lei Jun dilahirkan pada tanggal 16 Desember 1969 di Xiantao, Hubai, China. Lei Jun adalah seorang pengusaha asal China yang mendirikan perusahaan teknologi yang sedang tren dengan menciptakan ponsel murah dan juga mempunyai spesifikasi yang keren yaitu Xiaomi Tech. Dengan membutuhkan waktu sekitar 4 tahun, Lee jun membuat Xiaomi sukses sebagai perusahaan handphone terbesar nomor 3 di dunia dan mengalahkan microsoft juga blackberry. Xiaomi didirikan pada tanggal 6 Juni tahun 2010 yang berpusat di China, Beijing. Xiaomi Tech sudah menjadi perusahaan teknologi terbesar di China.

Sejak Lei Jun kecil ia merupakan seorang anak yang gemar dengan teknologi. Setelah lulus dari sekolah Mianyang pada tahun 1987, Lei Jun berkeinginan untuk melanjutkan pendidikannya ke universitas. Tak lama, ia langsung mencoba untuk mendaftar dan diterima di Wuhan University. Lei Jun memang cerdas, setelah tamat dari Wuhan University itu, ia meraih gelar Bachelor of Science dalam bidang Teknik.

Setelah menyelesaikan sekolahnya, pada tahun 1992 Lei jun membantu pengembangkan penemuan perangkat lunak Kingsoft, dan kemudian ia menjadi kepala eksekutif pada tahun 1998 di Kingsoft dan membawa perusahaan sukses dalam penawaran saham perdana atau IPO (initial Public Offering) di bursa saham Hong Kong. Selama di Kingsoft, Lei jun sangat berperan besar dalam pembentukan Joyo.com, Joyo.com adalah sebuah toko buku dan situs online e-commerce, yang akhirnya pada tahun 2004 Joyo.com dijual ke pendiri Amazon.com (Jeff Bezos) dengan nilai 75 juta Dollar. Di tahun itu juga, Lei Jun menjadi Investor terkemuka di China, dengan investasinya di pengecer pakaian online dan juga video sosial berbasis jaringan, yang sahamnya diperdagangkan di AS yang kemudian meningkat lebih dari tiga kali lipat pada tahun lalu.

Pada tanggal 20 Desember 2007, Lei jun mengundurkan diri sebagai Presiden dan CEO Kingsoft dengan alasan kesehatannya kurang baik. Kemudian pada tanggal 16 Desember 2008, Lei Jun menjadi Ketua UCWeb.

Xiaomi berasal dari Bahasa Mandarin, yaitu “beras kecil”. Lei Jun mendirikan Xiaomi Tech bersama mantan eksekutif Google Lin Bin pada tanggal 6 April 2010, yang tujuan membuat smartphone berkualitas tinggi dan strategi penjualan handphonenya di bawah harga pasar bahkan setengah harga dari perangkat sejenis seperti Samsung dan Apple dan juga hanya penjualnya melalui online tanpa membuka toko retail, pada akhirnya Xiaomi berhasil menggeser Blackberry dan Microsoft dan sukses menempati posisi tiga besar sebagai perusahaan China pembuat smartphone tersukses di bawah Samsung dan Apple.

Pada 2013, Xiaomi bernilai lebih dari US $ 10 miliar, setara dengan Lenovo, sebuah perusahaan teknologi dengan karyawan 10 kali lipat lebih banyak karyawan yang didirikan 26 tahun sebelumnya. Xiaomi terus berjuang untuk mencapai perusahaan sukses besar di luar Cina. Pada Agustus 2013, Xiaomi mempekerjakan mantan eksekutif Google Hugo Barra, yang disebut oleh Lei Jun sebagai orang asing pertama di perusahaannya yang bertugas mengawasi ekspansi internasional perusahaan Xiaomi.

Karena gebrakannya di dunia teknologi, bidang industri dan teknologi, Lei Jun dikenal sebagai 'Steve Jobs' yang berasal dari China. Menurut majalah Forbes Kekayaan Lei Jun dapat diperkirakan mencapai 8,8 miliar dolar AS. Dan itu menjadikan Lei Jun sebagai salah satu orang terkaya di China dan juga termasuk dalam daftar orang terkaya di Dunia.

Pada tahun 2014, Xiaomi mengumumkan akan memperluas pasarnya ke luar China. Xiaomi memulai mempromosikannya di luar negeri, yaitu Singapura. yang akan mengoordinasikan semua kegiatan termasuk peluncuran produk di wilayah tersebut di masa yang akan datang. Sebagai contoh, pada tanggal 7 Maret dan 21 Februari produk Xiaomi Redmi dan Mi 3 adalah telepon cerdas yang pertama kali dijual di Singapura. Lei Jun dan semua kru Xiaomi pada bulan November 2014, akan menginvestasikan 1 miliar dolar AS atau sekitar 12,3 triliun rupiah untuk membangun konten televisi.